29 November 2015

KEPITING SAUS PADANG

Bismillah...
Late post ini ceritanya...hehehehe. Beberapa hari lalu kepingin banget masak kepiting saus padang...kebayang dong makan pakai nasi hangat plus kepiting saus padang dengan sensasi pedas yang sudah tentu bikin lupa berat badan. hihihi...memang dari kecil menu favorit keluarga adalah seafood. Gak ada bosennya deh kalau dengan olahan hasil laut. Sebenernya makan kepiting itu ribet ya...harus ngorek-ngorek dagingnya dari cangkangnya tapi justru itulah seninya makan kepiting. hehehe....

Selain dimasak saus padang, kepiting juga enak dimasak kepiting telur asin,kepiting lada hitam atau juga kepiting saus tiram. Tapi kalau penggemar pedas tentu pilih kepiting saus padang dong....kalau gak ada kepiting bisa juga diganti udang atau cumi. Dijamin ketagihan deh....bikinnya gampang dan cepet kok. Lebih puas bikin sendiri tentunya...kalau beli diluar sudah pasti mahal. Yuk...langsung ke resepnya aja ^_^

KEPITING SAUS PADANG

Bahan :
  • 500gram kepiting
  • 3lembar daun jeruk
  • 1butir telur,kocok lepas
  • 2sdm saus tiram
  • 2sdm saus tomat
  • 3sdm saus sambal
  • 1sdt garam
  • 1sdt merica bubuk
  • 1/2sdt gula pasir
  • 200ml air kaldu kepiting
  • 2siung bawang putih,memarkan
  • 2cm jahe,memarkan
  • Minyak goreng untuk menumis
Bumbu halus :
  • 8 siung bawang merah
  • 4siung bawang putih
  • 2cm jahe
  • 1cm kunyit
  • 2butir kemiri
  • 4buah cabe besar
  • 15buah cabe rawit
Cara membuat :
  • Sikat cangkang kepiting dan cuci bersih. Potong jadi 2 bagian lalu rebus dengan bawang putih dan jahe yang sudah dimemarkan. Rebus hingga kepiting berubah warna. Angkat dan tiriskan. Sisihkan air kaldunya untuk membuat sausnya.
  • Tumis bumbu halus dan daun jeruk hingga harum. Tambahkan saus tiram,saus tomat, gula, garam dan merica bubuk. Aduk rata.
  • Masukan kepiting, aduk rata. Kemudian tambahkan telur kocok, aduk rata.
  • Tambahkan air kaldu kepiting dan masak hingga kuah susut dan meresap. Angkat dan sajikan.
Mudah banget kan membuatnya... Oiya, setelah kepiting direbus biasanya aku keprek dulu supaya bumbu lebih mudah meresap kedalam dagingnya. Selain itu juga memudahkan kita waktu makan si kepiting ini...Selamat mencoba ya ^_^

18 November 2015

TELUR ASIN HOMEMADE


Bismillah....
Postingan telat banget....sudah lama ada di draft blog cuma baru sekarang dipublish. hehehehe... Telur asin lumayan sering bikin sendiri. Gak ribet sih cuma harus sabar nunggu sekitar 14-21hari. Ini pakai cara rendam air garam aja jadi gak perlu kotor-kotor pakai batu bata halus. Emang bisa ya bikin telur asin cuma direndam air garam? Bisa bangeeet dong...ini buktinya. hehehehe....meski cuma direndam air garam tapi bisa masir juga loh. Rasa juga sama aja dengan yang kita beli di pasar. Kalau pengen cepet sih mending beli ya...hihihi

Resepnya aku pakai punya Bu Fatmah Bahalwan hanya perbandingan garam dan air aku ubah dikit karena dulu pertama bikin sesuai resep ternyata asin banget menurut lidah ku. Untuk telurnya aku pakai telur bebek tapi bisa juga diganti telur ayam cuma aku belum pernah coba kalau pakai telur ayam. Langsung ke resep aja ya... ^_^

TELUR ASIN HOMEMADE

Bahan :
500gram garam kasar.
2liter air hangat (aslinya 1,5liter).

Cara membuat :
Siapkan toples plastik/kaca.
Campur air hangat dan garam hingga garam benar-benar larut. Biarkan dingin.
Masukan telur ke dalam toples yang sudah berisi air garam kemudian tutup rapat dan simpan selama kurang lebih 14hari.
Aduk pelan pada hari ke-7 supaya ada rotasi posisi telurnya. Tutup lagi toplesnya dan simpan hingga 14hari.
Setelah waktunya panen rebus telur sekitar 30menit. Angkat dan dinginkan




Alhamdulillah meski cuma direndam 14 hari tapi telur asin ku bisa masir dan sedikit berminyak. Menurut tips yang aku baca dari blog mbak Nina, jika ingin telur asin lebih berminyak dan masir waktu rendam bisa lebih lama tapi rasa telur akan menjadi lebih asin. Atau ketika merebus telur lebih lama sekitar 1jam maka telur asin akan berminyak. Mudah sekali kan bikin telur asin sendiri.... yuk, dicoba di rumah ^-^

16 November 2015

RUJAK CEMPLUNG


Bismillah...

Halloooo.....alhamdulillah bisa nge-blog lagi setelah sebulan lebih disibukan dengan berbagai macam orderan. hihihi.... Postingan kali ini yang simple-simple aja karena jarang juga saya posting resep dessert. Maafkan kalau fotonya seadanya bangeeet....keburu soalnya. hehehe...

Rujak cemplung ini adalah salah satu jenis rujak yang ada di kota kelahiran saya yaitu Banyuwangi. Sebenernya gak beda kok dengan rujak gobet atau rujak serut hanya saja kalau rujak cemplung buahnya dicacah ya bukan diserut. Dulu jaman saya sekolah, cuka yang digunakan untuk rujak ini adalah cuka air kelapa yaitu air kelapa yang dibiarkan beberapa hari sehingga berasa asam. Kalau sekarang penjual rujak cemplung sudah banyak yang beralih menggunakan cuka masak. Dari segi rasa kalau menurut saya lebih segar cuka air kelapa ya...dan membuat cuka air kelapa tidaklah sulit hanya saja memerlukan kesabaran untuk menunggu beberapa hari. Jadi kalau yang lagi ngidam mending bikin pakai cuka masak aja daripada keburu pengen...hihihi. Kalau bikin cuka, saya selalu pakai air kelapa muda karena tiap ada orderan klappertaart yang saya pakai hanya daging buahnya saja. Daripada terbuang sayang kan lebih baik dibuat cuka...(edisi emak irit...hihihi). Langsung ke resepnya aja ya...

RUJAK CEMPLUNG
Ala Della

Bahan  :
1liter air kelapa (saya pakai air kelapa muda), diamkan dalam botol sekitar seminggu atau lebih.
1buah bengkuang.
1buah mangga muda.
1buah nanas.
1buah mentimun.
6buah cabe rawit.
250gram gula merah.
1sdm gula pasir.
1sdt garam.
Cara membuat :
Kupas dan cuci bersih semua buah-buahan. Kemudian cacah kasar seperti membuat trancam.
Uleg cabe, garam, gula pasir dan gula merah sampai halus. Tambahkan cuka dan aduk rata.
Masukan buah ke dalam campuran bumbu dan air cuka tadi. Aduk rata.
Sajikan dingin lebih nikmat.


Mudah sekali kaaan....sangat cocok disajikan disaat cuaca panas. Selamat mencoba ^_^